Sirkuit Mandalika Bukti Pembangunan Era Presiden Jokowi

Indonesia patut berbangga telah berhasil membangun sirkuit balap bertaraf internasional yang dikenal dengan nama Sirkuit Mandalika. Sirkuit Mandalika terletak di Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika di Desa Kuta – Lombok Tengah – Nusa Tenggara Barat, dan mempunyai nama resmi Pertamina International Street Circuit. Penamaan ini disepakati melalui penandatanganan Perjanjian Kerja Sama antara pengelola sirkuit dan Pertamina selaku sponsor resmi.

 

Pertamina International Street Circuit adalah sirkuit trek jalan raya pertama yang dipersiapkan untuk ajang balap MotoGP. Sirkuit ini mempunyai lintasan balap sepanjang 4,3 km, dengan 11 tikungan kanan dan 6 tikungan kiri, serta dibangun menggunakan aspal dengan teknologi terbaru, Stone Mastic Asphalt (SMA). Saat ini baru ada 3 sirkuit yang menggunakan teknologi aspal terbaru ini, yaitu Yas Marina di Abu Dhabi, Phillips Island Australia, dan Silverstone di Inggris. 

 

Untuk bagian desain sirkuit dipercayakan kepada Papoulus, perusahaan asal Amerika yang telah membangun beberapa venue olahraga besar seperti Stadion Wembley di Inggris. Kapasitas Sirkuit Mandalika dapat menampung hingga 200 ribu penonton, dengan pembagian 75 ribu penonton di area tribun, sementara di area terbuka dapat menampung sekitar 125 ribu penonton bahkan lebih. Sirkuit ini dibangun di lahan perbukitan seluas 100 hektar dan menghadap langsung ke Samudera Hindia atau tepat di pesisir pantai, sehingga pastinya akan menyajikan pemandangan indah yang mampu memanjakan mata penonton. Hal ini sesuai dengan tujuan utama dibangunnya sirkuit ini yaitu untuk mempromosikan wisata di kawasan ekonomi khusus Mandalika.

 

Meski berkonsep sirkuit jalan raya, akan tetapi Pertamina International Street Circuit ini didesain serupa dengan trek balap permanen dan berkarakteristik sirkuit cepat, yang mampu menawarkan kecepatan hingga 350 km/jam. Meski demikian, sirkuit ini memiliki tingkat keamanan tinggi bagi pembalap, bahkan dapat dikatakan sebagai sirkuit jalan raya paling aman yang kini ada. Sehingga DORNA sebagai penyelenggara ajang balap MotoGP langsung mempercayakan sirkuit ini untuk menggelar balapan seri ke-2 pada pagelaran tahun 2022 nanti. Tak hanya itu, bahkan Sirkuit Mandalika juga direncanakan untuk menggelar balap F1 karena sirkuit ini mempunyai safety area, seperti Run Of Asphalt dan Run Of Gravel yang sudah memenuhi standar Grade A FIM untuk MotoGP dan standar Grade 1 FIA untuk F1.

 

Sirkuit yang mempunyai pemandangan alam perbukitan dan panorama laut yang indah ini diharapkan mampu mendatangkan wisatawan lokal maupun mancanegara, serta menjadikan Mandalika sebagai Kawasan Ekonomi Khusus Tourism. Selain dibangunnya Pertamina International Street Circuit, di kawasan Mandalika ini juga dibangun hotel, gedung pertemuan, pusat hiburan, dan pusat bisnis untuk meningkatkan ekonomi kreatif kawasan Mandalika, karena kawasan ini telah dicanangkan untuk menjadi 5 destinasi prioritas yang tengah dikembangkan oleh Presiden Jokowi. 

 

Sirkuit Mandalika telah diresmikan oleh Presiden Jokowi pada 12 November lalu, dan tengah bersiap untuk menggelar ajang balap. Jokowi berharap dengan diadakannya ajang balap kelas dunia di sirkuit ini akan mampu mempromosikan Kawasan Ekonomi Kreatif (KEK) Mandalika sehingga menjadi tujuan turis mancanegara ke Indonesia. Dalam mendukung rencana tersebut, Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kota Mataram Nizar Denny Cahyadi telah mempersiapkan beberapa festival untuk menyambut MotoGP Mandalika. Di antaranya, Festival “Peresean”, Festival Mataram Mandalika Fair, Festival Pameran Mutiara, dan Pameran Ekonomi Kreatif masyarakat lokal lainnya. Dengan begitu selain menonton gelaran ajang balap, para turis bisa menikmati destinasi wisata lain yang ada di sekitar KEK Mandalika.