Disaat pemberitaan heboh mengenai kecelakaan pesawat Lion Air, berita heboh lain datang dari politisi senior Partai Amanat Nasional(PAN) Amien Rais yang mendatangai Komisi Pemberantasan Korupsi(KPK) terkait dengan pencekalan Wakil Ketua Umum PAN Taufik Kurniawan ke luar negeri oleh KPK.
Datang ke KPK, Amien Rais tidak berhasil menemui pimpinan KPK maupun petinggi lainnya.
Gagal menemui Ketua KPK, Amien mengatakan pihak KPK untuk tidak meremehkan dirinya. Ia juga mengatakan jangan membuat kesan seolah KPK itu angker.
Kepada perwakilan KPK yang menerima Amien Rais, Ketua Dewan Kehormatan PAN tersebut mengatakan “Saya mengatakan, ‘Pak, beritahu Pak Agus Rahardjo, KPK tidak angker sama sekali, jangan diangker-angkerkan nah itu lho’,” ucap Amien.
Gagal menemui ketua KPK hari ini, Amien Rais mengatakan bahwa akan kembali lagi ke KPK guna melakukan bedah korupsi. Amien menuding bahwa KPK melakukan perlindungan terhadap koruptor.
Taufik Kurniawan diserang, Amien Rais pasang badan
Kedatangan Amien Rais ke KPK merupakan buntut atas pencekalan yang dilakukan oleh KPK terhadap Taufik Kurniawan yang merupakan Wakil Ketua Umum PAN.
Pencekalaln Taufik ke luar negeri ini memang belum secara rinci dijelaskan oleh KPK. Meskipun begitu, KPK menurut Pasal 12 ayat 1 huruf b Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2002 memang diperkenankan melakukan pencekalan terhadap terduga untuk berpergian ke luar negeri.
Memang dari KPK belum merinci mengenai alasan pencekalan yang dilakukan terhadap Taufik Kurniawan tersebut. Tetapi pencekalan ini membuat Amien Rais berang terhadap KPK dan menuding bahwa KPK melakukan tindakan yang tak adil terhadap menangani berbagai permasalahan yang ada.
Amien Rais juga menyerang Ketua KPK terkait dengan pencekalan terhadap Taufik ke luar negeri tersebut. Menurut Amien Rais, KPK telah melakukan tindakan yang tidak adil serta meminta KPK untuk melakukan penanganan kasus tanpa pandang bulu.
Politisi senior ini juga menyinggung mengenai bos Agung Sedayu Group yang juga pernah dicekal oleh KPK ke luar negeri namun diundang untuk makan di Istana.
Lalu bagaimana kelanjutan kunjungan Amien Rais berikutnya ke KPK? apakah akan bertemu dengan Ketua KPK atau gagal menemui kembali Ketua KPK?