Bank Indonesia dan pemerintah sepakat pada lima langkah untuk menjaga inflasi antara 2,5 dan 4,5 persen pada 2018 pada hari Senin.
“Pertemuan Pusat Koordinasi Pengawasan Inflasi Nasional telah menyetujui lima langkah strategis, termasuk mempertahankan harga pangan yang volatile,” kata juru bicara BI Agusman di Jakarta seperti dilansir Antara.
BI dan pemerintah juga meyakinkan bahwa setiap tindakan untuk mengendalikan inflasi harus menjamin pasokan pangan, tambahnya.
Di antara langkah-langkah untuk mengendalikan harga pangan yang bergejolak, penguatan stok pangan pemerintah, penyaluran beras untuk masyarakat miskin tepat waktu dan mengembangkan database produksi padi yang akurat.
Agusman mengatakan pemerintah perlu menyiapkan sebuah kebijakan untuk mengantisipasi dampak dari pengenalan harga administered.
Langkah lainnya adalah untuk memperkuat koordinasi antara pemerintah pusat dan daerah serta Bank Indonesia dalam mengendalikan inflasi, kata pejabat BI tersebut, menambahkan bahwa langkah keempat adalah untuk memperkuat pengendalian kualitas kebijakan pemerintah.
Langkah terakhir adalah memastikan bahwa bank sentral mampu mengendalikan stabilitas makroekonomi, kata Agusman.
“Pemerintah dan Bank Indonesia berkomitmen untuk memperkuat koordinasi untuk menjaga inflasi antara 2,5 dan 4,5 persen pada tahun 2019 dan 2 dan 4 persen pada tahun 2020 dan 2021,” kata Agusman.
Inflasi memang menjadi salah satu perhatian penting pemerintah sehingga membuat pemerintah serta Bank Indonesia yang merupakan pengendali keuangan terus meningkatkan serta mengantisipasi terjadinya inflasi yang membuat perekonomian dalam negeri terganggu.
Pertumbuhan ekonomi Indonesia sendiri dibawah pemerintahan Joko Widodo dipandang cukup berhasil. Beberapa sektor yang telah dibangun secara serius terus digenjot sehingga dapat dengan mudah selesai sesuai target yang telah ditentukan. Ada pun masa transisi pada tahun 2019 yang merupakan tahun puncak politik di Indonesia menjadi sangat rawan akan terjadinya gejolak sehingga rencana untuk mencegah inflasi terjadi.